PANTUN PERPISAHAN SEKOLAH DASAR

PANTUN PERPISAHAN SEKOLAH DASAR



Berhembus bayu angin mengilir

sejuknya sampai keujung pohon
sambutlah salam pesan terakhir
kusampaikan lewat untaian pantun.


Hendak menebang nibung berduri

dibuat pagar tepi perigi
pantun dikarang melepas diri
entahkan bila berjumpa lagi.


Orang mentigi mengail tenggiri,

tenggiri dijual dalam pekan
kami yang pergi memohon diri
silap dan salah mohon dimaafkan.


Dari tungkal pergi siantan

singgah berlabuh di kuala maras
selamat tinggal handai dan tolan
kita berpisah karena tugas.


Kalau tidak karena unggas

tidaklah rusak padi disawah,
kalaulah tidak karena tugas
tidaklah kita akan berpisah.


Tanjung sauh di pulau bintan

tempat berlabuh orang penyengat.
Berpisah jauh bercerai badan
sahabat handai tetap kuingat


Gunung bintan lekuk ditengah

sayang penyengat kubunya tiga.
Hancur badan dikandung tanah.
Budi kusanjung kuingat juga.


Bunga kemboja putih berseri

putihnya melur diujung dahan
atas kerjasama dan bantuan yang diberi
puji syukur dan terimakasih kami ucapkan.



Kalau menjemur papan panjang

baik disusun tegak berdiri
kalau lah ada umur panjang
insya allah kita kan berjumpa lagi.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dongeng Bahasa Sunda : PEUCANG KEUNA KU LEUGEUT

CERITA RAKYAT "KESOMBONGAN PEMUDA JAGO PANAH"

TEMPAT WISATA YANG WAJIB DI KUNJUNGI DI BENGKULU